cer-mat.blogspot.com; analisis korelasi bivariat; analisis antar 2 variabel.
Hubungan antar dua variabel dibedakan menjadi dua jenis, yaitu hubungan secara korelasional dan hubungan secara kausal. (Agus Irianto, Statistik, h. 133).Korelasional merupakan hubungan antar dua kelompok data yang bukan merupakan hubungan saling ketergantungan/sebab-akibat (kausal). Artinya perubahan data kelompok pertama tidak disebabkan oleh perubahan data kelompok kedua atau sebaliknya. Jika perubahan data kelompok pertama bergantung dengan perubahan data kelompok kedua maka hubungan kedua kelompok data disebut hubungan kausal.
Kekuatan hubungan antar dua kelompok data disebut dengan koefisien korelasi (r). Nilai koefisien korelasi berkisar dari -1 sampai dengan +1. Hubungan dua variabel yang mempunyai koefisien -1 disebut relasi negatif sempurna artinya kenaikan data pada variabel pertama akan diikuti oleh penurunan data pada variabel kedua atau sebaliknya. Sedangkan jika koefisien korelasinya +1 dikatakan relasinya positif sempurna artinya kenaikan data pada variabel pertama diikuti oleh kenaikan pula pada data variabel kedua. Jika koefisien korelasi = 0 maka dikatakan bahwa kedua variabel tidak berkorelasi.
Secara grafis dapat ditunjukkan kekuatan hubungan linier dua variabel pada gambar berikut :
Jenis-jenis korelasi |
Sumber : Aplikasi Statistika Dalam Penelitian, Supardi US, h.168
Menurut Supardi US (h.166) penggunaan teknik analisis korelasi harus disesuaikan dengan jenis data yang diperoleh pada penelitian, yaitu :Variabel pertama | Variabel kedua | Teknik analisis |
Data interval atau rasio | Data interval atau rasio | Pearson Product Moment |
Data ordinal | Data ordinal | Rank Spearman atau Kendall Tau |
Data interval atau rasio | Data dikotomi murni | Point Biserial |
Data interval/rasio | Dikotomi buatan | Biserial |
Data dikotomi | data dikotomi | Koefisien Phi |
Nominal/politomi | Nominal | Koefisien Kontingensi |
Rumus-rumus yang digunakan dalam analisis korelasi :
Rumus korelasi Pearson Product Moment :
rumus 1 pearson product moment rumus 2 pearson product moment rumus z pearson product moment
rumus z skor rumus t
Rumus korelasi Rank Spearman :
rumus rank spearman Rumus korelasi point biserial :
rumus point biserial Rumus korelasi biserial :
rumus biserial Rumus koefisien korelasi phi :
rumus korelasi phi Rumus korelasi koefisien kontigensi :
rumus korelasi kontigensi
fe : frekuensi espektasi/harapan;
ni : jumlah frekuensi baris ke i;
nj : jumlah frekuensi kolom ke j;
n : total frekuensi;
Pengujian signifikasi koefisien korelasi menggunakan uji chi kuadrat dengan dk = (k-1)(b-1) ==> k : banyak kolom; b : banyak baris (Supardi US, h. 185)
- Prof. Dr. H. Agus Irianto, Statistik-Konsep dasar, aplikasi, dan pengembangannya, Penerbit : Kencana , 2004.
- Dr. Supardi US, MM, M.Pd, Aplikasi Statistika Dalam Penelitian-Konsep statistika yang lebih komprehensif, Change Publication, 2013
5 Komentar untuk "Analisis Korelasi Bivariat"
NIce Blog
Blog walking
Bermanfaat
Makasih ilmunya
Terimakasih banyak gan